Padang (LN)~ Tanpa terasa media Laksus News sudah berumur 12 tahun. Pada momen yang istimewa ini, Media Laksus News merayakan ulang tahun ke-12 dengan kegiatan sosial yang penuh makna, bertempat di kantor redaksi, Sabtu (16/11)
Acara ini diwarnai dengan pembagian 50 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, sebagai wujud rasa syukur atas perjalanan panjang media ini dalam menyampaikan informasi yang bermanfaat bagi publik.
Sebelum pembagian sembako, para undangan disuguhkan dengan siraman rohani yang disampaikan oleh Buya Muhammad Idris.
Buya Muhammad Idris menyampaikan bahwa dalam hidup sangat dibutuhkan rasa syukur kepada Allah atas nikmat- nikmat yang telah diberikan kepada kita, kalau kita bersyukur maka Allah akan selalu menambah nikmat-Nya namun ketika kufur nikmat maka akan mendapatkan azab sangatlah pedih, sebagaimana firman Allah, ungkap Buya Idris.
Fitrahtul Hayat, yang akrab disapa Bung David, selaku pemilik Media Laksus News, menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas rahmat dan nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
Bung David juga mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh jajaran tim Media Laksus yang terus berkomitmen untuk memberikan informasi yang berkualitas kepada masyarakat.
“Alhamdulillah, kami bersyukur kepada Allah atas perjalanan 12 tahun ini. Semua ini tidak lepas dari kerja keras tim, kepercayaan masyarakat, dan doa yang tiada henti.
Melalui momentum ini, kami ingin berbagi sedikit kebahagiaan dengan masyarakat, sebagai bentuk rasa syukur kami,” ujar Bung David dalam sambutannya.
Tebar Kebaikan,” Media Laksus News terus berkomitmen untuk menghadirkan informasi yang akurat, terpercaya, dan edukatif bagi para pembacanya.
Sementara Ketua IKW RI David Effendi mengatakan bangga dan salut dengan Laksus News terutama David Laksus yang bisa berbagi sembako pada masyarakat yang membutuhkan.
"Mudah- mudahan, apa yang dilakukan oleh David Laksus menjadi contoh bagi media- media lainnya", ungkap David Effendi.
Selamat Ulang tahun yang ke 12 tahun Laksus News, semoga selalu eksis, ungkapnya mengakhiri.
(Nal Koto/Buya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar